Rabu, 29 Agustus 2012

MY PRECIOUS MOMENTS


Hai…hai…pa kabar…???

Entah kenapa pengen cerita tentang salah satu pengalaman membahagiakan beberapa tahun yang lalu… Apaan tuhhh??? Yup, pengalaman merit eike hehe… Yuukkk, mareee….

Setelah eike n abang setuju untuk menikah *suit…suit…., maka serangkaian acara adat Batak pun mulai kami jalani. Meski keluarga eike dari Selatan *yang punya adat tersendiri juga, diputuskan untuk mengikuti adat dari Utara, karena keluarga besar eike mayoritas dari Utara, dan keluarga abang pun demikian.

Acara adat ini resmi sifatnya, jadi meskipun kedua keluarga kami sudah saling mengenal, teteup aja melakukan tahap-tahap ini. Tiap keluarga bisa berbeda lho tapi intinya mah sama… Ini dia nih urutan acara adat yang eike jalani sebelum ampe pesta pernikahan…cekidot guys…

1. MARHORI-HORI DINGDING ( perkenalan keluarga inti )

Beberapa bulan sebelum pesta pernikahan, keluarga pihak laki-laki (paranak), waktu itu abang dan kedua orang tuanya serta yang dituakan dalam keluarga, mengunjungi keluarga pihak perempuan (parboru) alias keluarga eike, dengan maksud memperkenalkan diri dan membicarakan mengenai persiapan pernikahan.

Sebelum acara ini, eike n abang sudah hunting gedung2 pernikahan dulu, liat tanggal yang kosong, dan setelah dapat tempat yang pas, ternyataaaa hari sabtu dan jumat nya sudah hampir penuh hingga 9 bulan kemudian. Buset dah… Nah, pas acara ini, kami bilang aja sudah dapat gedung yang dicari tapi tanggal yang kosong untuk tahun ini seminggu sebelum natal. Keluarga minta pastiin ke CP gedung itu, dan mujizat terjadi…ada yang mengundurkan diri hari Jumat 4 Des, yo wes langsung deh dibooked n bayar DP hari itu juga hehe… Praise The Lord… *sebenarnya entah kenapa eike pengen banget nikah hari Jumat, dan terkabul…senangnyaa… ternyata hari Sabtunya rekan kerja eike yang merit, sampe kaget banget deh bisa sehari aja bedanya…

Setelah dapat tanggal dan gedung untuk pesta pernikahan, mulai deh pembicaraan tentang persiapan lamaran, tunangan, dan pernikahan jadi lancar urusannya *Puji Tuhan banget… termasuk saat membicarakan sinamot a.k.a. mas kawin, semua sepakat dalam damai dan sejahtera…

Kenapa Marhori-hori Dingding hanya dilakukan oleh keluarga inti aja, karena sesuai dengan artinya marhori = berkomunikasi, dingding = dinding, alias pembicaraan di balik dinding sehingga pembicaraan ini sifatnya pribadi dan belum bisa disiarkan ke keluarga dekat / besar dan khalayak luas lainnya… hanya diketahui oleh keluarga inti…

Acara ini memang sengaja dibuat pas dengan makan siang, jadi setelah lunch baru deh pembicaraan serius dimulai. Pihak parboru yang menyediakan makan siang, pihak paranak membawa kue dan buah. 

2. MARHUSIP ( perundingan diam-diam ) & PATUA HATA ( melamar secara resmi )

Sekitar 4 bulan kemudian, sesuai hasil pembicaraan saat hori-hori dingding, diadakanlah pertemuan yang lebih resmi antar keluarga kandung / keluarga dekat dari kedua belah pihak di rumah pihak parboru *di sukabumi tepatnya..khalayak luas masih belum boleh tahu...

Mulai dari acara ini kedua belah pihak, masing-masing sudah didampingi oleh raja adat  *klo dah ada raja adat, dah lebih resmi lagi lho…! Oia, sebelumnya, hasil hori-hori dingding sudah keluarga eike bicarakan dengan raja adat eike, ga hanya itu, sekalian mengundang beliau sebagai raja adat di tiap acara adat selanjutnya, dan hebatnya raja adat dari pihak eike ada 3 orang, bukan apa-apa raja adat utamanya sedang sibuk jadi saling menggantikan deh, hehe…

Karena sudah lebih resmi, maka pihak paranak datang ke tempat keluarga parboru dengan membawa tudu-tudu sipanganon, yaitu makanan adat yang berupa kepala pinahan b*b*, sementara pihak parboru memberikan dengke alias ikan mas. Para raja adat ini saling berpantun lho…! Setelah masuk rumah, pihak paranak dan parboru duduk berhadapan deh..  *Tanda lain klo acara ini sudah lebih resmi. Konon katanya dengan adanya makanan adat ini, artinya kedua raja sudah saling menghormati dan menghargai.

Kemudian dimulai lagi deh perundingannya, yang dibahas kurang lebih seh sama dengan waktu hori-hori dingding, hanya lebih detail, jadi sekalian mensahkan hasil pembicaraan itu… Seperti :
  •  Marhata sinamot ( merundingkan mas kawin / mahar ) termasuk  jumlah yang akan diserahkan saat lamaran dan saat di pesta *ini seh bagiannya paranak. dan panjuhuti alias jenis ternak yang akan dipotong saat pesta pernikahan *ini baru bagiannya parboru 
  •  Jumlah ulos herbang (ulos yang diberikan parboru ke paranak), pihak eike sediain 17 ulos
  • Tempat dan tanggal martumpol (tunangan) dan pernikahan, termasuk sibuha-buhai alias sarapan pagi pada hari H. *ini karena tempat pesta diselenggarakan di parboru a.k.a dialap jual.
  • Jumlah undangan kedua belah pihak
Acara marhusip ini dilanjutkan dengan patua hata setelah makan siang bersama. Para raja adat saling berpantun dan melamar secara resmi sehingga rencana pernikahan ini sudah melibatkan kedua keluarga, bukan hanya eike dan abang saja.

Lalu selama acara itu dimanakah eike? Di antara para undangan? TIDAKKK… dimanakah? “sembunyi” alias tidak dilibatkan dan baru dipanggil pada akhir acara, dipertemukan dengan abang untuk diperkenalkan ke seluruh keluarga.  Trus dapat nasehat dari para raja adat deh.*Tidak boleh liat yang lain selain calon suami hehe… Trus eike salam-salaman dengan keluarga paranak…abang dengan keluarga parboru deh…

Tandanya acara ini selesai, sebelum ditutup dengan doa, dibagikan uang ingot-ingot ke pihak keluarga, yang artinya acara ini sah dan yang hadir jadi saksi yang mengingat akan adanya acara pernikahan di kemudian hari dari kedua keluarga ini.

3. MARTUMPOL ( tunangan ) baca : Martuppol

Nah, sesuai dengan hasil marhusip, mulai deh mencatatkan rencana tunangan dan pernikahan di gereja. Martumpol ini diadakan di gereja, 3 minggu sebelum hari H eike, lengkap dengan ibadah. Hanya saja dalam ibadah ini ada pencatatan pertunangan kita di hadapan Tuhan, keluarga, dan jemaat. Setelah martumpol, baru deh kegiatan pertunangan yang sudah dilaksanakan dan rencana pernikahan di wartakan di warta jemaat gereja. Tujuannya, ada yang keberatan kah dengan rencana ini? Jika tidak ada, lanjuuuttt ke hari H deh…  

4. MARTONGGO RAJA DAN MARIA RAJA

Selesai martumpol, masih ada acara lho…!!! Dilanjutkan dengan pembicaraan di rumah masing-masing pihak, disebut martonggo raja apabila di tempat keluarga parboru, dan maria raja di keluarga paranak. Uniknya kami masing-masing memakai ruang serba guna gereja yang hanya dipisahkan dengan tirai. Jangan salah, teteup hikmat koq… *Bukti kekompakan 2 keluarga hehe….

Biasalah, setiap kumpul pasti selalu ada makan-makan *makanannya enak lho yummy... Selesai ibadah martumpol, pihak parboru membagikan snack kepada semua undangan yang hadir di ibadah. Kemudian kumpul lagi bersama undangan yang mau martonggo raja dengan makan siang bersama. Selesai lunch, ada acara memberi makan eike dan menabur beras ke kepala eike oleh my daddy. Ini mah adat Selatan karena di atas nasi ada telur rebus… My dad memberi pesan-pesan persiapan memasuki pernikahan, jadi istri yang baik dan rajin, membawa berkat di keluarga nanti, diberkati dengan anak-anak dan cucu-cucu yang baik dan takut akan Tuhan serta kesehatan yang prima, perbuatan jangan membuat malu keluarga sendiri dan keluarga suami, rajin berdoa, dan nasehat dari keluarga besar yang kurleb sama…*duh, moga2 teteup dimampukan untuk menjalani nasehat2 tsb…amin..

Trus, ngapain lagi neh martonggo raja? Nah, pertemuan ini membahas lebih detail lagi prosesi adat hari H…intinya mah pembagian tugas untuk hari H, dari pagi ampe selesai….

5. Wedding Day

Cihuy…, hari H deh… Ada prosesi lagi lho, yuukk lanjuutt…. 

  • MARSIBUHA-BUHAI ( sarapan pagi di hari H )
 Sudah jadi kesepakatan bersama acara ini diadakan di ruang serba guna gereja. Rombongan paranak datang menjemput eike dengan membawa makanan adat na margoar, keluarga eike menyediakan dengke alias ikan mas, sebagai tanda permulaan berbesanan. Abang datang membawa hand bouquette alias bunga tangan eike, yang di dalamnya ada bunga corsage buat di jas bagian dada kiri abang… Dilanjutkan dengan makan pagi bersama. Klo masih ada waktu dilanjutkan dengan foto2 di studio mini dadakan *karena padatnya acara, kudu pintar2 deh atur waktu…  
  • PAMASU-MASUON ( pemberkatan nikah )
Sebelum pemberkatan nikah di gereja, dilakukan pencatatan sipil di konsistori. *Resmi jadi suami-istri justru dari Negara dulu neh… Setelah pemberkatan nikah *resmi jadi suami-istri di hadapan Tuhan, dan ada cincin yang melingkari jari manis kanan kami lho…trus, lanjut ke tempat pesta adat deh… 
  • MARUNJUK ( pesta adat )
Setelah eike, hubby *dah resmi kan hehe…, dan keluarga besar sudah masuk dalam gedung,mulai deh pihak paranak dan parboru saling menyerahkan makanan adat. Pihak paranak menyerahkan tudu-tudu ni sipanganon berupa kerbau utuh yang telah dipotong dan disusun menjadi beberapa bagian tertentu pada pihak parboru, dan pihak parboru menyerahkan dengke simudur-udur yaitu ikan mas.

* konon katanya duluu, ikan yang diberikan adalah jenis ikan yang hanya hidup di Danau Toba yang dagingnya manis rasanya. Ikan ini hidup di air yang jernih (tio) dan jika berenang selalu beriringan (mudur-udur). Simbol ini sebagai harapan supaya kedua pengantin dan keluarganya selalu seia-sekata beriringan dan murah rejekinya. Berhubung nih ikan sudah jarang didapat, diganti ikan mas deh, tapi makna yang diharapkan sama aja…

Setelah selesai, baru deh makan siang bersama yang didahului dengan doa. Selanjutnya acara adat dilanjutkan dengan…

a.       Pembagian Jambar Juhut : pembagian makanan adat / tudu-tudu ni sipanganon yang telah dipotong tadi sesuai aturan yang berlaku. 
b.      Pengumpulan Tumpak : tanda kasih yang dikumpulkan paranak dari semua undangannya. Setelah itu eike mengambil beberapa tanda kasih tersebut dan selebihnya untuk orang tua hubby. 
c.       Penyerahan Panggohi / Kekurangan Sinamot : penyerahan mas kawin yang belum diberikan dari pihak paranak ke parboru sesuai kesepakatan. Sebelumnya keluarga hubby, membawa sinamot tsb ke parhata atau juru bicara paranak untuk dihitung,  kemudian dihitung lagi oleh parhata parboru, lalu diserahkan kpd my dad *seharusnya yang terima my mom but she has rest in peace,so sesuai kesepakatan my dad aja yang terima. 
d.      Panandaion : perkenalan keluarga paranak ke keluarga parboru. 
e.       Ulos Herbang : pihak parboru menyerahkan sesuai dengan kesepakatan. Diawali dengan pemberian ulos pasamot dari my dad kepada orang tua hubby yang maknanya agar dapat banyak berkat. 
Ulos hela, dari my dad kepada eike dan hubby, maknanya supaya bersatu selamanya *ujung ulos di kiri eike dan di kanan hubby disatukan trus diikat, hehe…dan mandar atau sarung buat hubby untuk dipakai kerja saat ada pesta di parboru. Trus, daddy menabur beras a.k.a sipir ni tondi di atas kepala eike dan hubby sebanyak 3 kali. katanya seh agar selalu sehat, kuat menghadapi cobaan, dan tabah menghadapi masalah. Trus dilanjutkan hingga semua 17 ulos selesai diberikan…  
f.       Mangulosi : pemberian ulos sebagai lambang berkat dari semua keluarga parboru kemudian paranak kepada eike dan hubby, disertai pesan2 dan nasehat2… 
g.      Akhir Acara : ucapan syukur dari papa eike, papa hubby, eike, dan hubby... Dilanjutkan dengan parhata parboru dan paranak membagikan olop-olop. 
h.      Ulaon sadari : eike dan hubby berjalan dari pihak parboru ke pihak paranak diikuti keluarga besar eike yang membawa dengke dan lappet*kue khas batak dalam tandok*wadah dari anyaman pandan. Orang tua hubby menyambut eike dan hubby dengan menabur beras di atas kepala eike dan hubby sebanyak 3 kali sambil mengatakan Horas…Horas…Horas…
i.        Penutup : seluruh acara ditutup dengan nyanyian dan doa yang dipimpin oleh parhata parboru.

Apakah benar-benar sudah selesai? Buat eike belum sodara2… setibanya eike di rumah hubby, diadakanlah perkenalan dengan keluarga besar yang sekandung dengan daddy nya hubby…, ada nasihat2 lagi dan ucapan syukur lagi… Biasanya ada makan2 lagi, berhubung sudah larut ditiadakan deh…

*Dengan berakhirnya pesta adat ini berarti eike dan hubby sudah sah sebagai suami-istri di mata masyarakat adat. Dalam sehari ada 3 tanda sah, yaitu dari Negara, Gereja, dan adat. Senang banget, eike aja nulis ini teteup senang dan rasanya sedang mengalami ratu sehari, padahal mah dah bertahun2 yang lalu hehe… 

Waktu itu semua acara berjalan lancar dan selesai tepat waktu… Yaa, semua yang sudah terjadi dari awal perkenalan eike dan hubby hingga pernikahan yang berlangsung hingga hari ini dan semua yang akan terjadi adalah mujizat Tuhan dan mujizat itu masih terus berlangsung… Andalkan Tuhan senantiasa yaaa, tidak ada yang mustahil bagi Dia… Praise The Lord… Amen…

TAMBAHAN

*Berhubung hubby adalah anak laki-laki pertama yang akan menikah di keluarganya, maka pertama-tama orang tua hubby melakukan acara PATIUR BABA NI MUAL alias permisi dan mohon doa restu dari Tulang ke pihak hula-hula (kelompok marga mamanya hubby)  Ã  Secara adat, jodoh hubby adalah putri tulang yaitu anak perempuan dari saudara kandung laki2 mama. Karena eike bukan putri tulang, maka orang tua hubby membawa hubby permisi dan mohon doa restu tulang. Orang tua hubby membawa makanan adat, dan pihak tulang memberikan ulos kepada hubby.

*Sekitar 1 bulan setelah merit, eike dan hubby pisah tempat tinggalnya dari ortu alias dah di rumah sendiri *meski masih ngontrak hehe… Ini dikatakan Manjae, pisah rumah dari ortu untuk hidup mandiri…

*Oia, yang eike tulis hanya garis besarnya yaa…klo ampe detail buanyak banget…ini seh sebagai gambaran aja… Bangga deh jadi orang Batak hehe… Horasss…!!!

Jumat, 17 Agustus 2012

Enjoy Ur Life Guys....

Merdeka !!!
                                                                                                                                   

Yup, hari ini seluruh bangsa Indonesia merayakan kemerdekaan RI yang ke 67 tahun. Pagi2 eike melihat anak2 sekolah dan para pegawai yang mau upacara lewat depan rumah… Sementara eike ? enjoy aja, menikmati pagi yang indah di rumah hehe… Selamat upacara yaaa…. 

Setiap ada tanggal merah di kalender *selain hari Minggu ya, bawaan nya pasti hepi, dah buat banyak acara, mau ke sana lah, ke sini lah…yang pasti, harus benar2 dinikmati deh… Hayooo, yang lain juga gitu kan? hehe… 

Hidup ini memang harus dinikmati, dengan melakukan hal2 yang positif tentunya, apalagi buat yang sibuk. Kalo ga dinikmati, walah bawaan nya pasti bueteee mulu atawa stress dah…Daripada bikin penyakit buat diri sendiri, lebih baik enjoy ur day aja yaa… 

Dari awal bulan ni ya, adaaaa aja yang bikin surprise, yang bikin eike ngakak, yang bikin hidup hepi… Berkat melimpah bo! Dapet teman baru, dapet rejeki *yang ini mah ditabung aja,hehe… dapet tempat BBQ *bingung juga gmn makenya, ga biasa panggang memanggang di tempat elektrik, biasa pake arang sih hehe…n hal2 lainnya, seru deh… Memang indah jika kita hidup dengan penuh suka cita, sambil mengucap syukur tentunya… 

Oia, beberapa minggu yang lalu, gereja eike bikin acara trus pas makan2nya, cateringnya enak lho, makanan rumahan lah…namanya Kadinya Catering, ada websitenya koq www.kadinyacatering.com... Yaa, klo ada yang mau buat acara n ga pengen repot, pesen aja nasi boxnya ke sana, tapi nasi n lauk plus buah aja, tanpa air minum… *foto makanannya ga keburu di ambil, hehe… 

Terima kasih Tuhan, buat semua yang sudah Engkau berikan, kehidupan, keluarga, teman2, semuanya yang terbaik dari Mu. Amin.

Selasa, 07 Agustus 2012

GIVE AWAY LOVELY LUE LUE

Wow...a very informatif blog...sooo girly... Yup, begitu liat blog ini, itulah yang langsung terlintas... Kenapa bisa mampir ke sini? Ketemu ni blog karena blogwalking ke salah satu teman yang posting give away ini...Penasaran banget liat alat make up yaaannnggg eyecatching banget...semakin penasaran saat liat blognya yang sow lovely...bunga2 dimana2...*sambil dinyanyikan... Penasaran juga, mau menang give awaynya luelue...jadi ikutan deh....

So, mulai deh langsung baca dari episode 1 ampe yang give away ini, daaann tampaknya bakal lanjut baca sampe episode berikutnya... Ternyataa sodara2, TOP BeGeTe dah... Tips2 nya oke punya, langsung dari pengalaman pribadi yang di share...Mulai dari kerajinan tangan, story about her make up things, sampai tips kecantikan n kesehatan....Tentang keluarga, masakan, makanan, ampe motivasi... Keep it that way ya sista...Just be you...

Yang bikin asik lagi, ternyataaa kita sama2 suka nonton apalagi drama korea, hehe... sama2 suka karyanya SeBa, roses, bold eyebrow, and eyeliner...

Congratz ya lue, buat wedding anniversarynya, jaga kehamilannya ampe melahirkan nanti semua selamat n sehat, God bless all ur family, ur big family, ur works, and may every wishes come true...

*hugs...hugs...

Yang penasaran juga, mampir aja langsung ke sini

Sabtu, 04 Agustus 2012

Preface

Finally....setelah sekian lama, akhirnya launch juga...

Yupz...My Hip Hop Spot dah resmi hadir... Pastinya isinya tentang eike dan apa pun juga yang eike mau share...

Senangnyaaa.... Tralalaaaa....trilililiii.....dubidubidamdam....

Welcome aboard....

With Love, 
Levivien